Mimpi Bulan Baris

Mimpi diujung waktu

Membubung bayangan nan semu

Seorang laki-laki titisan Adam

Menari jadikan gejolak hati


Kutaruhkan semburat senyumku

Tuk dia yang senantiasa berkelebat

Di setiap putaran jarum jam

Entah surya terbit atau terbenam


Tawa dunia buyarkan lamunanku

Sadarkah aku akan khayalan kuno ini

Bahkan tanah tak lagi mendukungku

Atau hujan? jangan harap


Ruang hampa diujung sana

Etalase kenangan semuku

Awan tampak baik walau kehilangan petir

Tak jauh beda tubuhku diujung sana


Membisu, ubah duniaku tanpa ragu


suatu hari di bulan Oktober tahun 2017

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MENILIK UNIKNYA BANGUNAN KLASIK ABAD 16 : Studio Alam Gamplong

PUISI : KARYA DI TENGAH KEBOSANAN